Nah setelah Kamu memahami tujuan serta peran-peran yang dapat diberikan oleh sistem ekonomi Pancasila, tentunya Kamu juga perlu mengetahui, bagaimana cara yang tepat untuk menerapkan sistem ini pada kegiatan bisnis sehari-hari. Untuk melakukannya, tentu kita harus berpedoman pada lima sila, yakni: 1. Nilai Ketuhanan.
Dijelaskannya monopoli atau penguasaan pasar dominan di dalam suatu usaha tidak dilarang oleh UU No 5 tahun 2009 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Jika ada suatu badan usaha menguasai pangsa pasar lebih dari 50%, itu tidak termasuk yang dilarang di UU No 5 tahun 2009.
PucUh. Jawaban dan Pembahasan Monopoli tidak hanya dirasakan oleh negara yang menganut sistem ekonomi liberal bebas. Pada sistem ekonomi pancasila juga dapat terjadi monopoli. Tetapi hal ini harus segera dihindari dalam sistem ekonomi pancasila, karena ekonomi pancasila adalah ekonomi yang bertujuan untuk kesejahteraan seluruh rakyat indonesia yang mana hal ini berdasarkan pada Undang-undang dasar 1945 dan pancasila sebagai ideologi bangsa. Jika monopoli terjadi maka jaminan dan keselarasan, keserasian dan keseimbangan antara kepentingan individu dan kepentingan masyarakat, oleh karena itu bentuk monopoli harus dihindari karena dapat merusak keserasian hidup akan terganggu.
Salah satu contoh munculnya suatu usaha jasa transportasi yang dapat terhubung melalui alat komunikasi yaitu ojek online jenis Go-jek. Karena dianggap dapat mempermudah pencarian dan pemesanan dari jarak jauh maupun jarak dekat, maka masyarakat lebih memilih untuk menggunakan jasa ojek online dari pada menggunakan jasa ojek pangkalan. Di Desa Singakerta Ubud ojek pangkalan membentuk suatu kelompok dalam Paguyuban Transportasi Tebongkang Community. Dengan keadaan tersebut maka dalam keanggota Paguyuban Transportasi Tebongkang Community merasa tersaingi dengan adanya transportasi berbasis online, sehingga Paguyuban Transportasi Tebongkang Community melakukan persaingan usaha dengan melakukan kegiatan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat di Desa Singakerta Ubud. Penelitian sebagai penelitian hukum empiris, dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dn aturan-aturan hukum dalam mengkaji permasalahan yang ada di masyarakat. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari Aparat Desa di Desa Singakerta Ubud, Ketua Paguyuban Transportasi Tebongkang Community, Dinas Perhubungan Angkutan Jalan, Go-jek. Data yang diperoleh kemudian diolah dan dianalisis, dan disajikan secara deskriptif. Hasil dari penelitian ini bahwa kegiatan yang dilakukan ojek pangkalan dalam kelompok Paguyuban Transportasi Tebongkang Community, telah memenuhi 75% unsur-unsur kegiatan praktik monopoli yang dilakukan di Desa Singakerta Ubud. Monopoli hanya dapat terjadi dalam setiap sistem ekonomi. Hasil adanya persaingan tersebut mengakibatkan lahirnya suatu perusahaan yang secara naluriah ingin mengalahkan pesaing pelaku usaha lainnya agar dapat memperoleh hasil. Faktor pendukung dari pelaksanaan praktik monopoli dalam penguasaan pasar yang dilakukan oleh pihak Paguyuban Transportasi Tebongkang Community yaitu diantaranya faktor perekonomian, dalam hasil dan/atau sumber penghasilan kelompok Paguyuban Transportasi Tebongkang Community di Desa Singakerta Ubud keadaan perekonomian. To read the full-text of this research, you can request a copy directly from the has not been able to resolve any citations for this Persaingan Usaha dalam Teks dan KonteksA F L DkkDkk, A. F. L. 2009. Hukum Persaingan Usaha dalam Teks dan Konteks, Deutsche Gesellschaft für Technische. Zusammenarbeit GTZ GmbH,.Hukum Anti Monopoli Menyongsong Era Persaingan SehatM FuadyFuady, M. 1999. Hukum Anti Monopoli Menyongsong Era Persaingan Sehat,. PT Citra Tentang Hukum Persaingan dan UU No 5 dalamH JuwanaJuwana, H. 1999. Sekilas Tentang Hukum Persaingan dan UU No 5 dalam. Jurnal Magister Hukum, 11, Persaingan Usaha. Ghaila IndonesiaA SiswantoSiswanto, A. 2004. Hukum Persaingan Usaha. Ghaila penelitian HukumS SoekantoSoekanto, S. 1986. Pengantar penelitian Hukum. UI Ekonomi Keterkaitan Usaha Partisipatif Versus Konsentrasi EkonomiS E SwasonoSwasono, S. E. 1989. Demokrasi Ekonomi Keterkaitan Usaha Partisipatif Versus Konsentrasi Ekonomi, Makalah Seminar Pancasila sebagai Idiologi Negara dalam berbagai bidang kehidupan bermasyarakat berbangsa dan Persaingan Usaha diR UsmanUsman, R. 2013. Hukum Persaingan Usaha di Indonesia. Sinar Grafika. Widjaja, A. Y. & G. 2002. Anti Monopoli.
mengapa sistem ekonomi pancasila melarang adanya praktik monopoli