2. Larva: Awal Perkembangan Fisik Ikan Lele. Setelah menetas, ikan lele berubah jadi larva. Nah, di fase ini kita perlu ngasih perhatian ekstra, guys. Ini yang perlu kamu tahu: Makanan: Kasih makanan yang pas buat larva ikan lele, bisa pake pakan alami yang ada di sekitar kolam atau pake pakan khusus yang udah ada di pasaran. Jangan lupa, kasih Karena usaha pembenihan ikan lele memerlukan tingkat keterampilan dan ketelitian yang lebih tinggi. Cara pemeliharaan dan perlakuan budidaya pembesaran berbeda dengan budidaya pembenihan. Akan lebih baik apabila peternak fokus terhadap salah satu segmen usaha tersebut. Setelah sebelumnya kami membahas segmen , kali ini kami akan membahas cara Benih lele yang baru menetas biasanya akan berkumpul di dasar kolam. Benih-benih ikan tampak berwarna kehijauan, kecokelatan, atau kehitaman. Setelah diperkirakan telur-telur lele sehat sudah menetas, kakaban harus segera diangkat, agar telur lele yang tidak menetas tidak membusuk dan mencemari air kolam. Jangan terlalu padat karena akan membuat benih mati. Cara memindahkan benih bisa dilakukan dengan menggunakan ember plastik yang diisi dengan air asal kolam benih menetas. 4. Pemberian makan. Gunakan tepung pelet berprotein lebih dari 40 % untuk memberi makan benih ikan lele yang baru dideder. Pemberian pakan lele harus dikontrol dengan baik. Dibudidayakan di sawah, kolam pekarangan, kolam kebun, kubangan air, bahkan sampai air comberan sekali pun, ikan lele tetap dapat hidup dengan nyamannya. Bahkan tanpa diberi pakan makanan selama 3 minggu pun, ikan lele masih bertahan hidup. Jika lagi lapar, dan tidak ada makanan apa pun di sekelilingnya, teman sendiri pun ‘diembatnya’. ADVtW5.

pakan ikan lele yang baru menetas